Saat ini Pandemi Covid-19 telah kita rasakan mulai mereda. Tapi dampak yang pernah “dia” buat sangat kita rasakan hingga sekarang. Bukan hanya dampak negatif yang menyebabkan banyaknya saudara kita menjadi korban penyakit yang sampai sekarang belum ditemukan obat pastinya, tapi juga dampak positif.
Salah satu dampak positif yang dapat kita rasakan dari Pandemi Covid-19 ini adalah transformasi di bidang pendidikan yang membawa semua pelaku pendidikan mau tidak mau, harus beralih dari era manual ke era digital.
Banyak pendidik saat sebelum Pandemi Covid-19 terjadi mungkin belum mengenal yang namanya Microsoft Teams yang di dalamnya dapat dimanfaatkan bukan hanya sebagai kelas daring tapi juga dapat dimanfaatkan sebagai Learning Management System (LMS) yang dapat membantu guru dan siswa dalam memudahkan dalam proses belajar dan mengajar.
Mengenalkan Microsoft 365 Education kepada Rekan Sejawat di Sekolah dan Luar Sekolah
Cerita ini berawal dari Pandemi Covid-19 yang melanda dunia di tahun 2020. Persisnya di bulan Maret 2020, saat Presiden RI Bapak Joko Widodo mengumumkan kasus suspect pertama di Indonesia. Waktu itu bertepatan dengan hari pertama Ujian Nasional bagi siswa kelas XII yang akan menyelesaikan sekolahnya. Tahun 2020 itu juga Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Bapak Nadiem Makarim merencanakan untuk menjadikan Ujian Nasional 2020 adalah ujian nasional terakhir. Dan memang kenyataannya demikian. Ujian Nasional 2020 di tingkat SMA/SMK hanya berlangsung di hari pertama, hari kedua dan selanjutnya semua sekolah di Indonesia diliburkan. Bahkan di tingkat SMP dan SD, ujian nasional tidak pernah lagi dilaksanakan karena Pandemi Covid-19 sudah masuk ke Indonesia.
Pemerintah menetapkan untuk meliburkan sekolah selama 2 (dua) minggu, tapi pada kenyataannya seperti yang sama-sama kita rasakan hampir 2 (dua) tahun siswa dan gurunya hampir tidak bertemu langsung sama sekali.
Setelah masa libur di awal Pandemi Covid-19 telah dicabut dan diganti dengan kegiatan baru, yaitu Studying From Home alias SFH atau bagi sebagian kita lebih mengenal WFH atau Work From Home. Semua sekolah mencari cara untuk dapat tetap melangsungkan hidupnya (baca: “kegiatan belajar dan mengajar”) dengan memanfaatkan aplikasi Virtual Meeting.
Hampir bersamaan dengan maraknya WFH, para guru inovatif yang tergabung di dalam komunitas Microsoft Innovative Educator Expert mengadakan ToT Guru Inovatif 2020. Di sini ilmu baru tentang pemanfaatan Microsoft 365 Education mulai banyak dikenal.
Dari kegiatan ToT tersebut, lahirlah ide untuk mengimbaskan kepada rekan sejawat baik yang ada di sekolah sendiri maupun di luar sekolah. Antusias peserta saat itu sangatlah menggembirakan. Karena mungkin bersamaan dengan moment WFH dan SFH, semua orang memerlukan aplikasi yang dapat berguna untuk kegiatan pembelajaran di kelas secara daring.
Sekolah saya sendiri SMK Negeri 3 Balikpapan, langsung mendeploy akun Microsoft 365 Education untuk dimanfaatkan dalam pembelajaran di kelas. Hingga saat ini Microsoft 365 Education menjadi pilihan utama yang dimanfaatkan oleh semua warga sekolah dalam pembelajaran.

Kebermanfaatan Microsoft 365 Education yang kami rasakan tidak kami pendam sendiri. Saya berusaha untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman tentang pemanfaatan Microsoft 365 Education dalam pembelajaran melalui bebeapa pelatihan.



Selain itu juga, saya membantu beberapa sekolah untuk mendeploy akun Microsoft 365 Education untuk beberapa sekolah.


Mengenalkan Manfaat Microsoft 365 Education kepada Para Siswa
Agar Microsoft 365 Education dapat maksimal dirasakan manfaatnya, saya juga mengenalkan manfaat Microsoft 365 Education kepada para siswa terutama yang ada di kelas saya.
Saya mengenalkan fitur dan manfaat yang dapat kita gunakan dari Microsoft 365 Education, diantaranya:
- Memanfaatkan Microsoft Teams sebagai sarana pertemuan daring menggantikan pembelajaran tatap muka yang selama ini ada sebelum Pandemi Covid-19 melanda Indonesia.
- Memanfaatkan OneDrive sebagai sarana penyimpanan awan pengganti media penyimpanan seperti harddisk dan flashdisk.
- Memanfaatkan Outlook sebagai sarana komunikasi surat-menyurat dan notifikasi agar para siswa tetap bisa menerima informasi terbaru yang ada di akun Microsoft 365 Education.
- Memanfaatkan Office Online sebagai pengganti aplikasi Microsoft Office dan dapat diakses dari mana saja.
- Dan aplikasi lainnya yang terintegrasi di dalam Microsoft 365 Education.
Kelas Daring Menggunakan Microsoft Teams saat “Diharuskan” Studying From Home
Studying From Home saat itu menjadi hal baru yang “diharuskan” untuk menghindari penyebaran Virus Covid-19 dan tetap menjaga semua warga sekolah tetap sehat.
Salah satu aktivitas yang dilakukan dalam Studying From Home adalah membuka kelas daring atau pertemuan secara daring antara guru dan siswanya. Dan salah satu aplikasi yang sangat bermanfaat untuk melaksanakan kelas daring ini adalah Microsoft Teams.
Microsoft Teams yang merupakan salah satu aplikasi yang tersedia di Microsoft 365 Education sangat membantu sekali keberlangsungan kelas daring selama Studying From Home.
Dengan Microsoft Teams, kita dapat membuat pertemuan daring baik secara langsung ataupun yang terjadwal. Kelebihan lainnya, Microsoft Teams memberikan kebebasan dalam melaksanakan pertemuan daring tanpa dibatasi oleh durasi.
Hebatnya lagi, Microsoft Teams langsung menyimpan rekaman pertemuan daring yang kita lakukan ke dalam channel atau saluran, tempat kita membuat pertemuan daring. Sehingga pengguna tidak harus menunggu rekaman selesai diunduh untuk dapat menyimpan rekaman pertemuan daring tersebut. Hal ini sangat membantu guru maupun siswa dapat membuka kembali rekaman yang ada tanpa harus mengunduh terlebih dahulu.
Gambar: Daftar rekaman yang ada di pertemuan kelas daring.
Mengenal Antar Muka Microsoft Teams
Microsoft Teams sendiri terdiri dari 3 macam interface, yaitu:
- Microsoft Teams versi desktop yang harus diinstal ke dalam Microsoft Windows
- Microsoft Teams versi web browser yang dalam pemanfaatannya, pengguna tidak harus menginstalnya. Cukup menggunakan web browser yang ada di komputernya.
- Microsoft Teams versi mobile yang dapat dimanfaatkan secara langsung dari perangkat mobile dan lebih ringkas.


Gambar: Tampilan antar muka Microsoft Teams versi mobile
Kita dapat membuat dan menyusun saluran atau channel agar siswa dapat dengan mudah menemukan informasi yang mereka cari di dalam kelas virtual ini.
Dalam praktik pemanfaatan Microsoft Teams, saya membuat beberapa saluran atau channel yang dapat dimanfaatkan untuk fungsi yang berbeda, antara lain:
- Saluran Umum
Saluran ini adalah saluran default yang ada saat kita membuat sebuah kelas di Microsoft Teams.
- Saluran Materi
Saluran ini saya buat untuk dimanfaatkan sebagai tempat menyimpan materi belajar. Di dalamnya ada beberapa tab yang saya buat untuk menempatkan materi belajar agar mudah diakses oleh para siswa.
- Saluran Perbaikan
Saluran ini saya khususkan sebagai tempat para siswa saya mengirimkan tugas perbaikan yang saya berikan secara manual.
- Saluran Pertemuan Kelas
Salah satu saluran yang sangat bermanfaat saat pembelajaran daring sinkronus adalah jadwal pelajaran secara daring. Saluran ini saya manfaatkan untuk menempatkan jadwal pembelajaran secara daring. Di dalamnya akan kita temukan tab menu yang berisi folder rekaman atau recordings semua pertemuan yang telah direkam.
- Saluran Tugas dan Kuis
Sebagaimana saluran Materi dan Pertemuan Kelas, saluran tugas dan kuis ini saya khususkan untuk meletakkan tugas-tugas dan kuis-kuis yang diberikan ke siswa. Dengan membuat saluran Tugas dan Kuis ini, siswa tidak perlu bingung untuk melihat daftar tugas dan kuis yang ada.
- Saluran Ujian
Saluran ini saya buat untuk meletakkan tugas atau kuis yang bernilai sama dengan ujian. Bisa dalam bentuk ujian tengah semester atau ujian akhir semester.
Menyiapkan Materi Belajar di Microsoft Teams
Selain dapat dimanfaatkan untuk pertemuan kelas secara daring, Microsoft Teams juga dapat dimanfaatkan untuk menyiapkan materi belajar yang nantinya dapat diakses oleh para siswa baik saat pembelajaran berlangsung secara sinkronus ataupun saat siswa ingin mengulang mempelajari materi belajar atau asinkronus.
Seperti yang telah disampaikan dalam bagian Mengenal Antar Muka Microsoft Teams, saya telah membuat saluran Materi yang dapat dimanfaatkan sebagai saluran yang berisi kumpulan materi belajar. Sehingga siswa tidak harus bingung mencari materi yang akan dia pelajari.
Saya selalu memberikan materi dalam bentuk file pdf atau video yang dapat diakses oleh siswa di saluran khusus Materi yang ada di Microsoft Teams.


Siswa Dapat Mengulang Materi yang Telah Disampaikan
Salah satu keunggulan Microsoft Teams adalah rekaman yang dibuat saat pertemuan daring dapat diputar lagi pada saluran yang sama. Bahkan daftar rekaman yang ada selama kelas daring juga tersimpan rapih di folder recordings.


Dengan rekaman yang ada, materi yang disampaikan oleh guru saat mengajar di pertemuan daring tetap bisa dibuka ulang untuk dipelajari kembali. Siswa dapat mengulang materi yang telah disampaikan setiap saat. Sehingga materi yang telah diberikan dapat dipahami oleh siswa dengan baik.
Memberi Tugas Menggunakan Assignment di Microsoft Teams
Microsoft Teams selain dapat dimanfaatkan sebagai kelas virtual untuk menyampaikan materi kepada para siswa baik secara sinkronus maupun asinkronus, juga memiliki fitur assignment yang dapat dimanfaatkan untuk menyampaikan tugas kepada siswa baik dalam bentuk tugas individu, maupun tugas kelompok.
Saat mencatat tugas yang dikumpulkan secara manual, terkadang guru juga bisa lupa mencatat tanggal pengumpulannya. Apalagi jika tugas yang dikumpulkan oleh siswa langsung diletakkan di meja guru tanpa memberitahukannya kepada guru yang bersangkutan. Bahkan sering kali siswa merasa telah mengumpulkan tugas, tapi gurunya belum merasa menerimanya. Hal ini dapat merugikan siswa jika tugasnya sampai tidak tercatat oleh gurunya.
Gambar: Tampilandaftar tugas yang ada di fitur assignment.
Gambar: Tampilantugas desain grafis yang disampaikan melalui assignment di Microsoft Teams.
Gambar: Tampilantugas desain grafis yang dikumpulkan siswa melalui assignment di Microsoft Teams.
Dengan memberikan tugas melalui assignment ini, semua tugas yang dikumpulkan oleh siswa tercatat secara otomatis. Tidak ada lagi pernyataan, “saya sudah mengumpulkan tugas,pak!” atau pertanyaan, “kapan tugasmu dikumpulkan?”. Karena histori dari proses pemberian tugas, pengumpulan tugas, perbaikan tugas, sampai waktu berakhirnya tugas. Semuanya tercatat dalam assignment aplikasi Microsoft Teams.
Gambar: Tampilanhistori pengumpulan tugas salah satu siswa.
Kelas yang saya ampu sangat memanfaatkan sekali fitur assignment yang ada di Microsoft Teams ini. Semua tugas baik teori maupun praktik selalu saya buat assignmentnya sehingga menjadi pengingat saya sebagai guru dan pastinya buat siswa. Selain itu apabila ada orang tua yang bertanya tentang tugas anak-anaknya, dapat mengaksesnya langsung dari akun anaknya.
Penilaian Kuis Langsung dari Microsoft Teams
Selain memanfaatkan fitur assignment untuk memberikan tugas teori maupun praktik kepada siswa, saya juga selalu memanfaatkan assignment sebagai tempat menyampaikan kuis kepada siswa. Bahkan di akhir semester, fitur assignment ini saya manfaatkan untuk menyampaikan soal ujian akhir semester. Sehingga semuanya tercatat di dalam assignment dengan rapih.
Gambar:Kuis yang diberikan melalui fitur assignment.
Gambar:Soal ujian akhir semester yang diberikan melalui fitur assignment.
Daftar Nilai Otomatis di Microsoft Teams
Dari fitur assignment yang ada di Microsoft Teams ini, kita dapat menjadikannya sebagai daftar nilai. Semua nilai siswa tercatat dilengkapi dengan feedback yang kita diberikan. Sehingga tidak ada lagi istilah penilaian yang hilang atau terlewat dari siswa tersebut. Semuanya tercatat secara digital.
Fitur assignment ini sangat membantu saya dalam membuat rekapan nilai. Nilai yang ada di assignment dapat saya untuk untuk selanjutnya diolah ke dalam aplikasi Microsoft Excel.
Bahkan setelah mengenal Microsoft Teams ini, saya sudah tidak lagi memiliki buku nilai yang harus saya tulis secara manual. Dengan fitur assignment ini juga kita tidak perlu takut kehilangan daftar nilai yang ada di kelas kita, karena semua tercatat secara digital dan tersimpan dengan baik di cloudnya Microsoft 365.
Gambar:Tampilan daftar nilai dari kelas yang saya ampu.
Melihat Perkembangan Aktivitas Kelas di Microsoft Teams
Jika ada beranggapan bahwa dengan kelas digital, seorang guru tidak dapat memantau aktivitas siswa di kelasnya. Itu salah besar. Karena Microsoft Teams telah memberikan fitur Insights yang dapat dimanfaatkan sebagai jendela pantauan aktivitas siswa di kelas virtualnya.
Dengan Insights, guru dapat melihat siswanya sedang melakukan aktivitas apa saja di kelas virtualnya. Berapa lama siswa tersebut beraktivitas di kelas virtualnya. Semuanya tercatat secara otomatis melalui fitur insights. Sehingga guru dapat melihat secara real apa yang dilakukan siswa di dalam kelas virtualnya.
Saya memanfaatkan fitur insights ini untuk membantu siswa saya di kelas apabila ada yang belum membaca materi yang telah saya berikan. Kepada siswa saya di kelas juga saya jelaskan bahwa di Microsoft Teams ada fitur insights yang dapat melihat segala aktivitasnya di kelas virtual. Sehingga siswa juga dapat memahami manfaat fitur assignment bagi dirinya.
Gambar:Tampilan aktivitas kelas virtual yang saya ampu yang tercatat menggunakan fitur Insights.
Memanfaatkan Microsoft Teams saat Pandemi Covid-19 Sudah Berlalu
Fitur Microsoft Teams yang sangat banyak dan juga merupakan aplikasi learning management system yang all in one alias menintegrasikan semuanya ke dalam satu aplikasi Microsoft Teams membuat aplikasi ini sangat mempuni untuk menghadapi transformasi digitalisasi pendidikan.
Microsoft Teams bukan saja bermanfaat pada saat Pandemi Covid-19 tapi juga dapat dimanfaatkan saat Pandemi Covid-19 sudah usai. Hal ini saya buktikan dengan tetap memanfaatkan Microsoft Teams walaupun sudah tidak lagi melaksanakan pembelajaran jarak jauh.
Saat pembelajaran jarak jauh telah berubah pembelajaran tatap muka 100%, Fitur Meeting yang ada di Microsoft Teams tetap saya untuk membuat rekaman saat mengajar di kelas nyata. Tujuannya agar apabila siswa di kelas saya ingin mengulang pelajaran yang telah saya sampaikan di kelas, mereka dapat mengulangnya kapan saja. Dengan harapan materi pelajaran yang saya sampaikan dapat dipahami dengan baik. Sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.
Video:Rekaman rapat di Microsoft Teams saat pembelajaran tatap muka 100% berlangsung di kelas nyata.
Bukti bahwa Microsoft Teams dapat membantu pembelajaran di kelas virtual maupun kelas nyata adalah saat siswa kelas XII Desain Grafika SMK Negeri 3 Balikpapan melaksanakan Ujian Kompetensi Keahlian tahun pelajaran 2021/2022. Semua siswa kelas XII ini pada semester ganjil masih melaksanakan pembelajaran jarak jauh menggunakan Microsoft Teams. Saat pembelajaran tatap muka berlangsung, Microsoft Teams masih tetap saya manfaatkan sebagai tempat menyampaikan materi, tugas dan kuis/ujian. Bahkan latihan untuk menghadapi ujian kompetensi keahlian inipun saya sampaikan melalui Microsoft Teams.
Hasilnya, alhamdulillah semua siswa kelas XII Desain Grafika SMK Negeri 3 Balikpapan berhasil lulus dengan nilai baik dengan karya desain yang juga baik tidak kalah dengan hasil karya kakak kelasnya yang belajar tatap muka 100% dari kelas X hingga kelas XII.
Video:Karya desain siswa kelas XII Desain Grafika.
Gambar:Foto ujian kompetensi keahlian siswa kelas XII Desain Grafika.
Gambar:Foto hasil ujian kompetensi keahlian siswa kelas XII Desain Grafika.
Semoga pengalaman berharga memanfaatkan teknologi Microsoft 365 Education ini dapat menjadi inspirasi buat ibu bapak guru hebat lainnya yang ada di seluruh penjuru negeri tercinta Indonesia.
Terima kasih,
Bambang Herlandi, S.Kom.
Guru Desain Grafika SMK Negeri 3 Balikpapan