Close Menu
Blog Bambang Herlandi
  • Beranda
  • Kategori
    • Community
    • Ceritaku
    • Event
    • Kisah Misteri
    • Resensi Film
    • Review & Testimoni
      • Produk
      • Review
      • Testimoni
    • Teknologi
    • Traveling
    • Tutorial
      • Blog
      • Database
      • Fotografi
      • Graphics Design
      • Internet
      • Quizizz
      • UI/UX Design
      • Video Editing
      • Web Design
  • Pendidikan & Pembelajaran
    • Inovasi Pembelajaran
    • Materi Bahan Ajar
    • Media Pembelajaran
    • Modul Ajar
    • Pendidikan
  • PembaTIK
    • PembaTIK 2024
    • Sesi Berbagi
  • Kliping
  • Tentang Saya
Facebook X (Twitter) Instagram
Facebook X (Twitter) Instagram YouTube LinkedIn
Blog Bambang Herlandi
Jumat, 24 Oktober 2025
  • Beranda
  • Kategori
    • Community
    • Ceritaku
    • Event
    • Kisah Misteri
    • Resensi Film
    • Review & Testimoni
      • Produk
      • Review
      • Testimoni
    • Teknologi
    • Traveling
    • Tutorial
      • Blog
      • Database
      • Fotografi
      • Graphics Design
      • Internet
      • Quizizz
      • UI/UX Design
      • Video Editing
      • Web Design
  • Pendidikan & Pembelajaran
    • Inovasi Pembelajaran
    • Materi Bahan Ajar
    • Media Pembelajaran
    • Modul Ajar
    • Pendidikan
  • PembaTIK
    • PembaTIK 2024
    • Sesi Berbagi
  • Kliping
  • Tentang Saya
Blog Bambang Herlandi
Home » Elektronika Digital
Materi Bahan Ajar

Elektronika Digital

Bambang HerlandiBy Bambang HerlandiKamis, 2 April 2009Updated:Senin, 5 Mei 2025Tidak ada komentar3 Mins Read
Facebook Twitter LinkedIn Tumblr Email WhatsApp Copy Link
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Table of Contents

Toggle
  • A. Pengertian Elektronika Digital
  • B. Gerbang Logika
  • C. Rangkaian Digital

A. Pengertian Elektronika Digital

Elektronika digital adalah sistem elektronik yang menggunakan signal digital. Signal digital didasarkan pada signal yang bersifat terputus-putus.
Biasanya dilambangkan dengan notasi aljabar 1 dan 0. Notasi 1 melambangkan terjadinya hubungan dan notasi 0 melambangkan tidak terjadinya hubungan.
Contoh yang paling gampang untuk memahami pengertian ini adalah saklar lampu. Ketika kalian tekan ON berarti terjadi hubungan sehingga dinotasikan 1. Ketika kalian tekan OFF maka akan berlaku sebaliknya.

Elektronik digital merupakan aplikasi dari aljabar boolean dan digunakan pada berbagai bidang seperti komputer, telpon selular dan berbagai perangkat lain. Hal ini karena elektronik digital mempunyai beberapa keuntungan, antara lain: sistem digital mempunyai antar muka yang mudah dikendalikan dengan komputer dan perangkat lunak, penyimpanan informasi jauh lebih mudah dilakukan dalam sistem digital dibandingkan dengan analog. Namun sistem digital juga memiliki beberapa kelemahan, yaitu: pada beberapa kasus sistem digital membutuhkan lebih banyak energi, lebih mahal dan rapuh.

B. Gerbang Logika

Elektronik digital atau atau rangkaian digital apapun tersusun dari apa yang disebut sebagai gerbang logika. Gerbang logika melakukan operasi logika pada satu atau lebih input dan menghasilkan ouput yang tunggal. Output yang dihasilkan merupakan hasil dari serangkaian operasi logika berdasarkan prinsip prinsip aljabar boolean. Dalam pengertian elektronik, input dan output ini diwujudkan dan voltase atau arus (tergantung dari tipe elektronik yang digunakan).

Setiap gerbang logika membutuhkan daya yang digunakan sebagai sumber dan tempat buangan dari arus untuk memperoleh voltase yang sesuai.

Pada diagram rangkaian logika, biasanya daya tidak dicantumkan. Dalam aplikasinya, gerbang logika adalah blok-blok penyusun dari perangkat keras elektronik. Gerbang logika ini dibuat dengan menggunakan transistor. Seberapa banyak transistor yang dibutuhkan, tergantung dari bentuk gerbang logika. Dasar pembentukan gerbang logika adalah tabel kebenaran (truth table). Ada tiga bentuk dasar dari tabel kebenaran yaitu AND, OR, dan NOT. Berikut adalah tabel-tabel dan bentuk gerbang logikanya.

Gambar 1. Tabel kebenaran dan representasinya dalam gerbang logika.

Penjelasan dari Gambar 1 di atas adalah sebagai berikut:
– Pada AND, bila ada dua buah input A dan B maka output atau signal hanya dihasilkan jika A = 1 dan B = 1.
– Pada OR, bila ada dua buah input A dan B maka output atau signal akan dihasilkan jika salah satu atau kedua input bernilai 1
– Pada NOT, bila ada satu input mempunyai nilai tertentu maka operasi NOT akan menghasilkan output / signal yang merupakan kebalikan dari nilai inputnya.

Selain bentuk dasar di atas, beberapa bentuk yang merupakan turunan dari bentuk dasar juga penting diketahui. Gambar 2. menampilkan bentuk tabel kebenaran dan gerbang logika NAND, NOR, dan XOR. NAND adalah hasil operasi NOT + AND, NOR adalah operasi NOT + OR sedangkan XOR adalah ekslusif OR. NAND dan NOR merupakan bentuk gerbang logika yang banyak sekali digunakan untuk membangun perangkat elektronik digital.

Gambar 2. Bentuk turunan tabel kebenaran dan representasinya dalam gerbang logika.

C. Rangkaian Digital

Pada sub bab di atas kita telah belajar tentang bentuk-bentuk gerbang logika berdasarkan tabel kebenaran. Sebuah rangkaian digital sebenarnya disusun dari satu atau lebih gerbang logika ini. Perhatikan contoh pada Gambar 3. berikut ini. Kalau kita perhatikan pada gambar tersebut, pada bagian atas terlihat ada empat notasi gerban logika NAND, satu pin untuk sumber daya 5 V dan satu pin untuk ground. Sedangkan pada bagian bawah adalah representasi dari rangkaian digital ini, yaitu sebuah chip 7400.

Gambar 3: Contoh rangkaian digital dan representasinya pada hardware

Atau silahkan download versi pdfnya disini

Post Views: 920

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Share. Facebook Twitter LinkedIn Tumblr Email Telegram WhatsApp Copy Link
Bambang Herlandi
  • Website
  • Facebook
  • X (Twitter)
  • Instagram
  • Tumblr
  • LinkedIn

Related Posts

Pengantar Web Development

Rabu, 30 Juli 2025

Belajar Pentingnya Membuat Prototype

Kamis, 8 Mei 2025

Belajar Design Thinking untuk Memecahkan Masalah yang Manuasiawi

Senin, 5 Mei 2025
Leave A Reply Cancel Reply

Info Terbaru

Rahasia Prompt Jitu: Merancang Perencanaan Pembelajaran dan Asesmen

Senin, 29 September 2025

Apa Perbedaan antara Pendekatan, Model, dan Metode Pembelajaran?

Selasa, 23 September 2025

Cara Menyusun Perencanaan Pembelajaran Mendalam dengan AI

Rabu, 20 Agustus 2025

ASUS Zenbook S 14 OLED (UX5406SA) yang Cocok untuk mendukung Pembelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial

Kamis, 31 Juli 2025

Pengantar Web Development

Rabu, 30 Juli 2025
Kisah Misteri

Kisah Seram Jurit Malam: Uji Nyali dan Mental di Kuburan Baru

Kamis, 29 Mei 2025

Lorong dan Lift Berhantu di Sebuah Hotel Mewah

Kamis, 22 Mei 2025

Situs Meriam Jepang: Wisata Horor di Balikpapan yang Menyimpan Jejak Perang dan Dunia Tak Kasat Mata

Kamis, 24 April 2025

Aura Misteri dan Cerita Seram Hotel di Tengah Kota Balikpapan

Kamis, 17 April 2025

2 Sekolah Ini Kesurupan Massal Setelah Diserang Gerombolan Jin

Kamis, 10 April 2025

© 2025 – bambangherlandi.web.id

Facebook X (Twitter) Instagram YouTube Tumblr LinkedIn TikTok
© 2025 Designed by Bambang Herlandi.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

%d